Senin, 20 April 2020

Harga emas berpeluang bergerak turun dalam jangka pendek dibalik optimisme pasar terhadap rencana Presiden AS Donald Trump untuk membuka kembali ekonomi AS serta The Fed yang mengurangi jumlah pembelian obligasi pemerintah AS dari $30 miliar menjadi $15 miliar per hari. Namun, jika pasar mempertimbangkan kenaikan jumlah kasus infeksi korona secara global yang dapat memicu permintaan aset safe haven maka tidak menutup kemungkinan harga emas dapat rebound.

Sementara itu untuk harga minyak berpeluang bergerak turun jika masih dominannya sentimen perlambatan permintaan dan oversupply minyak mentah global di tengah masalah pandemi. Namun, jika pasar mempertimbangkan penurunan aktivitas rig AS seperti yang dilaporkan oleh Baker Hughes akhir pekan lalu, maka penurunan harga minyak kemungkinan terbatas dan tidak menutup kemungkinan akan berbalik naik.
Video Market Movers Pekan Keempat April 2020 :





Potensi Pergerakan

EMAS
Harga emas berpeluang untuk bergerak turun dalam jangka pendek untuk menguji level support di $1665 - $1650 di tengah optimisme terhadap rencana Presiden Trump untuk membuka kembali ekonomi AS serta The Fed yang mengurangi jumlah pembelian obligasi pemerintah AS. Namun, jika permintaan aset safe haven kembali meningkat karena kasus virus korona yang terus membengkak berpotensi memicu kenaikan harga emas untuk menguji level resisten di $1685 - $1700.

MINYAK
Sentimen melambatnya permintaan dan oversupply minyak global berpeluang masih akan menjadi beban untuk kinerja harga minyak untuk menguji level support di $22.70 - $21.50. Namun, harga minyak berpeluang bergerak naik jika pasar mempertimbangkan penurunan aktivitas rig AS seperti yang dilaporkan Baker Hughes akhir pekan lalu untuk menguji level resisten di $25.00 - $26.30

EURUSD
Sentimen pelemahan dolar AS karena optimisme akan segera ditemukannya vaksin untuk virus korona berpeluang menopang kenaikan EURUSD dalam jangka pendek untuk menguji resisten di 1.0920 - 1.1000. EURUSD berpeluang berbalik turun untuk menguji level support di 1.0820 - 1.0740 jika data PPI Jerman pukul 13:00 WIB, Current Account Zona Euro pukul 15:00 WIB dan Trade Balance Zona Euro pukul 16:00 WIB dirilis lebih rendah dari estimasi.

GBPUSD
GBPUSD berpeluang untuk bergerak turun dalam jangka pendek untuk menguji level support di 1.2440 - 1.2360 jika pasar kembali cemaskan outlook no-deal Brexit seperti yang diutarakan juru bicara PM Inggris pekan lalu serta belum ada rencana melonggarkan kebijakan lockdown. Sementara itu jika bergerak naik, level resisten terlihat di 1.2540 - 1.2620.

USDJPY
Perilisan data neraca perdagangan Jepang yang pesimis pagi ini berpeluang memicu kenaikan USDJPY dalam jangka pendek untuk menguji level resisten di 108.10 - 108.70. Jika bergerak turun, level support terlihat di 107.20 - 106.40

AUDUSD
AUDUSD berpeluang bergerak turun dalam jangka pendek untuk menguji level support di 0.6300 - 0.6260 jika pasar cemaskan ketegangan antara Australia dengan Tiongkok setelah Australia menanyakan transparansi Tiongkok tentang virus korona dan meminta pihak internasional melakukan penyelidikan. Namun jika bergerak naik, level resisten terlihat di 0.6380 - 0.6420

Rilis data ekonomi selengkapnya dapat dilihat di Economic Calendar.

(fsyl)

Lihat Disclaimer

0 komentar:

Posting Komentar