Buruknya data penjualan ritel Inggris membuat sterling memperpanjang pelemahan, dan hingga hari ini telah melemah dalam tiga hari beruntun. GBPUSD saat ini diperdagangkan pada kisaran 1.6022 dengan level tertinggi harian 1.6058 dan terendah 1.5993 (platform Monex Trader).
Office for Statistic melaporkan penjualan ritel Inggris turun 0,3% di bulan September dari bulan sebelumnya ketika naik 0,4%. Penurunan tersebut lebih besar dari estimasi ekonom 0,1%. Penjualan clothing dan foorwear mencatat penurunan 7,8% merupakan yang terbesar sejak bulan April tahun 2012. Peningkatan jumlah tenaga kerja Inggris tidak diikuti dengan peningkatan gaji yang signifikan sehingga membatasi daya beli masyarakat.
Pada perdagangan kemarin sterling melemah setelah minutes rapat kebijakan moneter terakhir Bank of England menunjukkan pejabat bank sentral Inggris melihat semakin meningkatnya risiko kemerosotan ekonomi zona euro. Meningkatnya risiko membuat investor mengurangi ekspetasi BOE akan menaikkan suku bunga lebih cepat dari seharusnya. (pap)
0 komentar:
Posting Komentar